Equityworld Futures Medan : Bursa
saham Jepang turun karena kekhawatiran deflasi serta menguatnya yen
mendorong indeks Nikkei turun 0,9% dan indeks Topix turun 0,8%.
Semalam
yen memperpanjang rebound, dengan dolar jatuh ke 117,86 dari 118,28 di
Tokyo sebelumnya tutup saham, meski euro mengalami penurunan lebih dari
1%, jatuh ke 138.50. Beberapa faktor yang turut menyeret sentimen, hasil
negatif di Wall Street dan laporan Nikkei news yang mengatakan Bank of
Japan memangkas proyeksi inflasi "ke bagian bawah kisaran 1%," sebagian
besar terpengaruh penurunan tajam harga minyak dunia.
Saham
eksportir tertekan oleh menguatnya mata uang, seperti Mitsubishi
Electric Corp turun 2,1% dan Konica Minolta Inc turun 2,1%, Advantest
Corp turun 2,5%, dan Fast Retailing Co turun 1,3% dan Mazda motor Corp
turun 1,3%.
Saham Showa Shell Sekiyu KK turun 3%, Itochu Corp turun 2% dan Sumitomo Metal Metal Mining Co turun 3,3%.
Pada
sisi positif, Skymark Airlines Inc naik 2,5% setelah Kyodo News
melaporkan rencana untuk kesepakatan codeshare dengan All Nippon
Airways, ANA Holdings Inc turun 0,7%. Saham Kirin Holdings Co naik 2,1%,
Nitto Denko Corp naik 1,7% setelah laporan Nikkei mengatakan laporan
laba operasional tahunan melonjak mencapai rekor tertinggi.
No comments:
Post a Comment