Pages - Menu

Pages

Thursday, October 16, 2014

Minyak WTI Perpanjang Penurunan Ke Level 22 Bulan Terendah; Brent Melemah

Equityworld Futures : Minyak West Texas Intermediate (WTI) memperpanjang penurunan dari level terendahnya dalam 22 bulan terakhir ditengah spekulasi melimpahnya stok minyak AS sehingga mendorong harga menuju bear market. Minyak jenis Brent turun di London.
Kontrak berjangka turun sebanyak 1,1% di New York, mencatat penurunan kelima kalinya dalam enam hari terakhir. Stok minyak mentah AS kemungkinan meningkat sebesar 2,5 juta barel pekan lalu menjadi 364.2 juta, menurut survei Bloomberg News jelang rilis laporan dari Energy Information Administration (EIA) pada 16 Oktober Itu akan menjadi level tertinggi dalam dua bulan terakhir.
Minyak berjangka telah jatuh ke bear market seiring persediaan output AS naik ke level tertingginya dalam hampir 30 tahun terakhir ditengah tanda-tanda melemahnya permintaan global. Sementara itu para produsen minyak terbesar dalam Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) menanggapinya dengan memangkas harga, guna memicu spekulasi agar dapat bersaing terhadap pangsa pasar daripada mengurangi pasokan minyak.
WTI untuk pengiriman November turun sebanyak 91 sen menjadi $ 84,83 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange dan berada di level $ 85,43 pada 3:57 sore waktu Singapura. Kontrak turun 8 sen menjadi $ 85,74 kemarin, merupakana level penutupan terendah sejak Desember 2012. Volume semua kontrak berjangka yang diperdagangkan adalah sekitar 6% di atas rata-rata 100 hari. Harga telah mengalami penurunan sebanyak 13% tahun ini.(yds)
Sumber: Bloomberg

No comments:

Post a Comment