Equityworld Futures Medan : Saham-saham di Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Bahkan
indeks Dow Jones dan indeks S&P 500 berhasil mencetak rekor baru
setelah senat AS memenangkan undang-undang soal energi ramah lingkungan.
Selain itu, data tenaga kerja yang menguat menjadi sentimen tambahan
penggerak saham. Kendati demikian saham si sektor teknologi melemah dan
membebani indeks Nasdaq.
Setelah dilakukan voting, undang-undang mengenai reformasi pipa
minyak dan gas serta aturan baru ekspor gas diloloskan oleh mayoritas
anggota Partai Republik.
"Untuk saat ini, pasar umumnya menyukai hasilnya. Jika hasilnya tidak
pasti maka akan menyebabkan kekhawatiran," kata ahli strategi ekonomi
utama LPL Financial John Canally, seperti dilansir Reuters, Kamis
(6/11/2014).
Laporan ADP National Employment mencatat data pekerja swasta AS bertambah 230.000 pada bulan Oktober, terbesar sejak Juni.
Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat, Indeks Dow Jones naik
100,69 poin atau 0,58 persen ke leve 17.484,53, Indeks S&P 500
bertambah 11,47 point atau 0,57 persen ke level 2.023,57 dan Indeks
Komposit Nasdaq menipis 2,92 poin atau 0,06 persen ke level 4.620,72.
(rzk)
No comments:
Post a Comment