Equityworld Futures Medan : Minyak mentah West Texas Intermediate
(WTI) naik untuk hari kedua setelah laporan pemerintah menunjukkan
persediaan minyak mentah meningkat di Amerika Serikat kurang dari
perkiraan, yang merupakan pengguna minyak terbesar di dunia.
Kontrak berjangka naik 0,4 % di New
York. Persediaan minyak mentah AS meningkat sebesar 460.000 barel pekan
lalu menjadi 380.200.000, menurut Administrasi Informasi Energi kemarin.
Minyak WTI diperkirakan naik sebesar 2,35 juta menurut survei Bloomberg
News. Minyak WTI merosot di pasar perdagangan di tengah spekulasi bahwa
pasokan global melampaui permintaan.
WTI untuk pengiriman bulan Desember
menguat 30 sen ke level $ 78,98 per barel di perdagangan elektronik di
New York Mercantile Exchange dan berada di level $ 78,96 pukul 10:41
pagi waktu Sydney. Kontrak tersebut melonjak dari level $ 1,49 ke level $
78,68 kemarin. Volume semua berjangka yang diperdagangkan adalah
sekitar 67 % di bawah rata-rata 100-hari. Harga telah turun 19,8 % tahun
ini.
Brent untuk pengiriman bulan Desember
menguat 13 sen ke level $ 82,95 per barel di London berbasis ICE Futures
Europe exchange kemarin. Minyak mentah acuan Eropa mengakhiri sesi
dengan premi sebesar $ 4,27 dibandingkan minyak WTI. (knc)
Sumber : Bloomberg
No comments:
Post a Comment