Equityworld Futures Medan : Saham S&P 500 naik tipis mendekati rekor tinggi pada hari
senin. Hal ini disebabkan aktivitas kesepakatan senilai USD100 miliar
mengimbangi kekhawatiran tentang perekonomian Jepang yang tergelincir
dalam resesi.
Saham Baker Hughes, naik 8,9 persen, dan Allergan, naik 5,3 persen,
memberikan S & P 500 meningkatkan terbesarnya setelah Halliburton
mengatakan akan membeli Baker Hughes dan Allergan setuju untuk dibeli
oleh Actavis.
Nasdaq ditutup melemah, terbebani oleh Google, yang jatuh 1,5 persen
menjadi USD546,64, dan Gilead turun 1,6 persen pada USD100,44.
"Ini menunjukan kekuatan keeluruhan pasar bahwa anda akan melihat isu
yang keluar mengenai resesi di jepang, dan belum bisa menaikan pasar ke
atas dalam inch," ujar Kepala investasi di North Star Investmen
Management Corp, Eric Kuby, mengutip laman Reuters, New York
(18/11/2014).
Dow Jones Industrial Average naik 13,01 poin, atau 0,07 persen, ke
17,647.75, S & P 500 naik 1,5 poin, atau 0,07 persen, ke 2,041.32,
rekor penutupan tertinggi.
Nasdaq Composite turun 17,54 poin, atau 0,37 persen, ke 4,671.00,
sementara indeks Small cap-Russell 2000 berakhir turun 0,8 persen.
Saham LinkedIn turun 4,5 persen menjadi USD223,28. Versi profesional
Facebook jaringan sosial akan meluncurkan dalam beberapa bulan ke depan
yang akan bersaing dengan layanan seperti LinkedIn, orang yang akrab
dengan masalah itu kepada Reuters. Saham Facebook turun 0,9 persen pada
USD74,24.
Di Nasdaq, Apple turun 0,2 persen pada USD113,99; Yahoo, naik 1,2
persen pada USD52,37; dan Cisco Systems naik 0,6 persen pada USD26,47,
berada di antara yang paling aktif diperdagangkan.
Sekitar 5,7 miliar saham berpindah tangan di bursa AS, di bawah rata-rata 6,5 miliar bulan ini, menurut BATS Global Markets.
(rzy)
No comments:
Post a Comment