Pages - Menu

Pages

Monday, December 1, 2014

Equityworld Futures Medan : Acuan manufaktur China mencatat penurunan ke level terendah dalam delapan bulan terakhir bulan November lalu karena penutupan pabrik dan juga diperparah melemahnya perekonomian China.
Indeks Pembelian Manajer pemerintah berada di angka sebesar 50,3 pada bulan November lalu, dibandingkan dengan perkiraan rata-rata para analis dalam survei Bloomberg di angka sebesar 50,5 dan bulan Oktober sebesar 50,8. Angka diatas 50 mengindikasikan ekspansi.
Pemerintah China memerintahkan pabrik di Beijing dan daerah sekitarnya untuk tutup selama forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik untuk mengurangi polusi di daerah tersebut. Sementara itu bank sentral China memangkas tingkat suku bunga untuk pertama kalinya sejak 2012 bulan lalu terkait kepala perekonomian di negara tersebut memperluas ekspansi setahun penuh yang berada di laju paling lambat sejak 1990 silam.
Beijing dan lima provinsi dan kotamadya disekitarnya memberlakukan larangan produksi dan konstruksi pada awal November  lalu untuk mengurangi emisi selama KTT APEC berlangsung.
Pembacaan awal manufaktur PMI dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics turun ke angka 50,0. Sementara pembacaan akhir November ini disebabkan hari ini.
Bank of China mengurangi tingkat suku bunga pinjaman dalam setahun terakhir sebesar 0,4 persentase poin menjadi 5,6 persen bulan lalu, sementara suku bunga deposito dalam setahun terakhir turun sebesar  0,25 persentase poin menjadi 2,75 persen. para ekonomi termasuk dari JPMorgan Chase & Co, Barclays Plc dan UBS Group AG, semuanya mengatakan bahwa bank sentral tersebut akan kembali bertindak/berupaya untuk meningkatkan permintaan. (vck)
Sumber: Bloomberg

No comments:

Post a Comment