Equityworld Futures Medan : Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka melemah. IHSG turun 12,63 poin atau 0,3 persen ke 4.923,19.
Pagi ini, IHSG ditutup dengan 34 saham menguat, 49 saham melemah dan
55 saham stagnan. Nilai transaksi tercatat Rp64 miliar dengan 57 juta
saham diperdagangkan.
Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, pembukaan hari
ini IHSG memang akan mengalami penurunan. Hal tersebut karena beberapa
faktor.
"IHSG akan turun, karena bursa Asia juga turun, "katanya dalam Power Breakfast di MNC Bussiness, Senin (15/6/2015).
Indeks LQ45 turun 4,36 poin atau 0,5 persen menjadi 841,70, Jakarta
Islamic Index (JII) turun 3,72 poin atau 0,6 persen menjadi 665,66,
indeks IDX30 turun 1,99 poin atau 0,5 persen menjadi 435,90, dan indeks
MNC36 naik 1,23 poin 0,5 persen menjadi 262,61.
Sektor pendorong IHSG kompak melemah, dengan sektor yang mengalami penurunan terdalam adalah sektor perkebunan.
Di Asia, indeks Hang Seng turun 230,14 poin atau 0,84 persen menjadi
27.050, indeks Nikkei turun 53 poin atau 0,26 persen menjadi 20.353, dan
indeks Straits Times turun 0,89 persen menjadi 3.324.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara
lain saham (ABDA) naik Rp1.025 atau 17,2 persen ke Rp7.000, saham PT
Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp825 atau 1,9 persen ke Rp44.000, dan
saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) naik Rp825 atau 1,2 persen ke Rp71.925.
Sedangkan saham-saham yang bergerak di deretan top losers, antara
lain saham PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) turun Rp15.000 atau 5,8 persen
ke Rp245.000, saham PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) turun
Rp925 atau 6,5 persen ke Rp13.200, dan saham PT Lion Metal Works Tbk
(LION) turun Rp900 atau 9,1 persen ke Rp9.000.
(rzk)
No comments:
Post a Comment