Equityworld Futures Medan : Laju IHSG pada perdagangan Rabu (3/6) diprediksi berada pada rentang support 5.170-5.175 dan resisten 5.225-5.236. Secara teknis, pola dragonfly doji di atas area lower Bollinger Band (LBB). Moving Average Convergence-Divergence (MACD) melanjutkan pelemahannya dengan histogram positif yang turun. Relative Strength Index (RSI), Stochastic, dan William’s %Rmasih cenderung turun.
Pergerakan
IHSG bergerak di bawah target support 5.205-5.209 dan gagal mendekati
area target resisten 5.235-5.256. Pasca membentuk tren penurunan jangka
pendeknya tampaknya mulai ada perlawanan dari volume beli. Akankah ini
akan menjadi pembalikan arah naik? Kami berharap bisa seperti itu jika
sentimen yang ada di pasar dapat mendukung adanya kenaikan. Pasca
inflasi, pelaku pasar akan mencermati rilis data-data global.
Diharapkan tidak ada data-data yang
ditanggapi negatif sehingga impian kami akna terjadinya pembalikan arah
naik dapat terwujud. Meski demikian, tetap mewaspadai potensi
pelemahan lanjutan.
Sementara
untuk sejumlah saham yang layak dipertimbangkan, antara lain: Saham PT
Jasa Marga (JSMR) dalam kisaran support-resisten Rp 6.325-7.150. White
marubozu lampaui upper bollinger band (UBB). Moving Average
Convergence-Divergence (MACD) bergerak naik diiringi peningkatan RoC.
Target resisten Rp 6.525 terlampaui. Tradingsell jika Rp 6.925 gagal
bertahan. Saham PT United Tractor (UNTR) dalam kisaran support-resisten
Rp 20.300-20.875. Bullish harami di area Lower Bollinger Band (LBB).
RoC bergerak turun namun, diimbangi peningkatan MFI. Trading buy selama
bertahan di atas Rp 20.450. Titik cut loss di Rp 20.350. Saham PT
Perusahaan Gas Negara (PGAS) dalam kisaran support-resisten Rp
4.250-4.365. Shooting star dekati Upper Bollinger Band (UBB).
Stochastic bergerak naik diikuti peningkatan parabollic SAR. Tradingbuy
selama bertahan di atas Rp 4.300. Titik cut loss di Rp 4.275.
Berikutnya
saham PT Vale Indonesia (INCO) dalam kisaran support-resisten Rp
3.070-3.255. MFI bergerak turun namun, diimbangi peningkatan
volatility. Tradingbuy selama bertahan di atas Rp 3.215. Titik cut loss
di Rp 3.195. Saham PT Matahari Putra Prima (MPPA) dalam kisaran
support-resisten Rp 3.650-3.765. Bullish harami di area lower bollinger
band (LBB). Relative Strength Index (RSI) flat namun, mass index &
MFI bergerak naik. Tradingbuy selama bertahan di atas Rp 3.690. Titik
cut loss di Rp 3.675. Saham PT Siloam International Hospital (SILO)
dalam kisaran support-resisten Rp 14.050-14.325. Inverted hammer dekati
middle bollinger band (MBB). Parabolic SAR bergerak naik diikuti
peningkatan William’s %R. Tradingbuy selama bertahan di atas Rp 14.100.
Titik cut loss di Rp 14.025.
Pada
perdagangan Senin (1/6), IHSG ditutup melemah 2,563 poin (0,05%) ke
angka 5.213,816. Sepanjang perdagangan, indeks mencapai level
tertingginya di 5.215,55 atau turun 0,829 poin dan mencapai level
terendahnya 5.183 atau turun 33,056 poin. Laju IHSG di awal pekan
tampaknya tidak terlalu bergairah jika dibandingkan dengan pergerakan
sejumlah bursa saham Asia yang mampu berbalik menghijau. Berbeda dengan
laju bursa saham Asia, laju IHSG tampaknya terlalu ikut dalam imbas
pelemahan laju bursa saham AS di akhir pekan sebelumnya yang melemah.
Dari sisi makro ekonomi, rilis inflasi yang di atas estimasi pasar juga
turut menambah sentimen negatif dan dimanfaatkan untuk kembali melakukan
aksi jual. [Sugeng R]
0 comments:
Post a Comment