Equityworld Futures Medan : Pasar saham kembali dibuka
berada di zona hijau. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 3,84
poin atau 0,1 persen ke level 4.949,59.
Pagi ini, IHSG dibuka dengan 49 saham menguat, 12 saham melemah dan
41 saham stagnan. Nilai transaksi tercatat Rp37miliar dengan 24 juta
saham diperdagangkan.
Analis MNC Securities Sabrina Raisa mengatakan, sentimen dari dalam
negeri masih mempengaruhi IHSG. Seperti pasar saat ini menunggu
keputusan BI rate apakah turun atau stay.
"BI Rate diperkirakan masih stay dilevel tersebut. Namun tidak
menutup kemungkinan bahwa sentimen dari luar juga akan mempengaruhi
pergerakan IHSG," katanya dalam Power Breakfast di MNC Bussiness, Kamis
(18/6/2015).
Sektor pendorong IHSG bergerak dua arah, dengan sektor yang mengalami
penguatan adalah sektor pertambangan dan sektor yang melemah adalah
infrastruktur.
Di Asia, indeks Hang Seng turun 6,35 poin atau 0,02 persen ke
26.747,44, indeks Straits Times turun 0,30 poin ke 3.316,07, dan indeks
Nikkei 225 susut 137,33 poin atau 0,68 persen ke 20.078,86.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara
lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp400 menjadi Rp40.400,
PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik Rp225 menjadi Rp16.575 dan
PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp250 menjadi Rp44.525.
Sedangkan saham-saham yang bergerak di deretan top losers, antara
lain saham PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp50 menjadi Rp6.925,
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turun Rp50 menjadi Rp8.550
dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp35 menjadi Rp4.015.
(rzk)
No comments:
Post a Comment