Tuesday, June 10, 2014

Indeks Berjangka AS Melemah 0.2%

Equityworld Futures : Indeks Berjangka Standard & Poor 500 memberikan sinyal akan menurun dari rekor tertingginya, Resiko kredit Eropa untuk pertama kalinya naik pada hari ke-8 dan yen menguat. Saham-saham pada emerging-market menguat dengan ekuitas China dan minyak mentah catat gain pada hari ke-3.
Indeks Berjangka S&P 500 melemah 0.2% pukul 10:54 pagi waktu London, sementara Indeks Stoxx Europe 600 naik 0.1% setelah kemarin ditutup pada level 6 tahun tertingginya. Indeks MSCI Emerging Markets menuju level 13 bulan tertingginya. Resiko obligasi perusahaan naik dari level 6 tahun terendahnya. Yen menguat terhadap 16 mata uang lainnya dan euro melemah 0.3% ke level $1.3556. Obligasi Italia untuk pertama kalinya turun pada hari ke-4. Minyak mentah WTI (West Texas Intermediate) naik 0.2% dan palladium melonjak ke level 3 tahun tertingginya.
Bulan lalu nilai ekuitas global naik lebih dari $2 triliun menjadi $64.8 triliun, tertinggi sejak 2003 silam ditengah tanda-tanda pemulihan ekonomi AS dan meningkatnya aktivitas kesepakatan perusahaan. Pemagkasan acuan suku bunga oleh ECB (European Central Bank)  telah menyebabkan imbal hasil obligasi Itali dan Irlandia berada pada rekor terendahnya. Kemarin The People Bank of China mengumumkan penurunan rasio cadangan kas bagi beberapa perbankan guna mendorong pertumbuhan ekonomi China. (bgs)
Sumber : Bloomberg

0 comments:

Post a Comment