Friday, September 19, 2014

Mayoritas Saham Asia Menghijau; Nikkei Melonjak 1,5%

Equityworld Futures : Tokyo memimpin saham Asia Jumat lebih tinggi dengan yen menyentuh terendah lebih dari enam tahun terhadap dolar, serta fokus investor bergeser ke referendum kemerdekaan Skotlandia dan debut dari saham China Alibaba Group Holding di New York.

Indeks Nikkei 225 naik 1,5% pada 17.275,37, setelah greenback menyentuh tertinggi terhadap Yen di 109.46, tertinggi sejak Agustus 2008.

GBP / USD menguat 0,2% pada $ 1,64, menunjukkan investor mengharapkan suara tetap mendukung bergabung menjadi bagian dari Inggris pada empat dari 32 distrik di Skotlandia telah memilih untuk tetap menjadi bagian dari Inggris.

Pelaku pasar juga fokus pada penawaran umum perdana Alibaba Jumat pagi di New York. Saham perusahaan e-commerce Cina dengan penawaran harga per lembar saham senilai $ 68, di atas kisaran yang diharapkan perusahaan. Yang memvuat Alibaba meraih setidaknya $ 21,8 miliar dan memberikan nilai pasar awal $ 168 miliar. Investor awal yang diizinkan untuk menjual lebih dari $ 8 milyar saham.

Indeks Hang Seng naik 0,5%, indeks S & P / ASX 200 naik 0,4%, indeks Kospi naik 0,4%, indeks Sensex naik 0,4%, indeks Taiex naik 0,2% dan indeks komposit Shanghai naik 0,2%.

Semalam, saham AS naik karena investor menyambut baik keputusan Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga acuan rendah untuk beberapa waktu untuk memastikan ekonomi terus menguat.

Indeks Dow naik 0,64% 30, indeks S & P 500 naik 0,49%, sementara indeks komposit NASDAQ naik 0,68%.

Federal Reserve pada Rabu mengatakan bahwa kemungkinan akan menutup program pembelian obligasi bulanan pada bulan Oktober dan menyarankan akan menaikkan suku bunga pada tahun 2015.

Variasi data gagal meredam kenaikan pada hari Kamis, karena investor mengabaikan lemahnya data perumahan dan terfokus pada angka optimis dari pasar tenaga kerja.

Dalam laporannya, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran awal pada pekan yang berakhir 13 September turun 36,000 menjadi 280.000, level terendah sejak pertengahan Juli, dari jumlah revisi pekan sebelumnya sebesar 316.000.

Para analis telah memperkirakan klaim pengangguran turun sebesar 11.000 menjadi 305.000 minggu lalu.

Secara terpisah, Departemen Perdagangan AS mengatakan bahwa jumlah izin bangunan yang dikeluarkan bulan lalu turun 5,6% menjadi 998.000 unit dari jumlah bulan Juli sebanyak 1.057.000 unit.

Analis memperkirakan izin bangunan turun sebesar 0,4% menjadi 1.045.000 unit pada bulan Agustus.

0 comments:

Post a Comment