Equityworld Futures Medan : Asia
tak banyak bergerak pada pembukaan pagi ini. Sebagian besar pelaku
pasar menunggu pengumuman Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed)
mengenai penilaian terhadap pertumbuhan ekonomi yang bisa mendorong
kenaikan suku bunga.
Mengutip Bloomberg, Rabu
(18/3/2015), indeks MSCI Asia Pasifik turun kurang dari 0,1 persen
menjadi 144,80 pada pukul 09.00 waktu Tokyo, Jepang. Analis AMP Capital
Investors Ltd, Shane Oliver mengungkapkan, kemungkinan besar Janet
Yellen akan menghilangkan kata sabar (be patient) dalam pernyataannya nanti.
"Pasar
sedikit gugup menjelang pengumuman tersebut," jelasnya. Banyak yang
memperkirakan bahwa kenaikan suku bunga akan dilakukan pada Juni, tetapi
ada juga yang memperkirakan bahwa kenaikan akan dilakukan pada bulan
September. Namun Oliver sendiri memperkirakan kenaikan suku bunga bisa
dilakukan lebih cepat.
Hampir 90 persen ekonom yang disurvei
oleh Bloomberg memperkirakan bahwa pejabat The Fed akan menghilangkan
kata sabar dalam pernyataannya yang akan diumumkan paling cepat nanti
malam.
Sebesar 45 persen ekonom memperkirakan bahwa kenaikan
suku bunga akan dilakukan pada Juni mendatang. Selain itu, ada juga yang
memperkirakan bahwa September adalah waktu yang tepat bagi The Fed
menaikkan suku bunganya. Porsinya mencapai 49 persen.
Indeks
Topix Jepang naik 0,1 persen. Data menunjukkan bahwa ekspor negara
tersebut pada bulan Februari kemarin naik lebih baik dari yang
diperkirakan oleh para ekonomi.
Gerak bursa Asia pada pagi ini
berbeda dengan pembukaan sehari sebelumnya. Kemarin, bursa saham Asia
menguat didorong kenaikan bursa saham Amerika Serikat (AS). Ada harapan
data ekonomi yang melemah dari perkiraan mendorong bank sentral Amerika
Serikat bersikap hati-hati. (Gdn)
Indeks patokan
Wednesday, March 18, 2015
Menunggu Pengumuman The Fed, Bursa Asia Tak Banyak Bergerak
March 18, 2015
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment