Monday, July 21, 2014

Rupiah Dibuka Semakin Kuat ke Rp11.590/USD

Equityworld Futures : Penguatan masih terjadi pada Mata Uang Garuda. Derasnya capital inflow yang mengalir ke Indonesia, telah membuat Rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg Dollar Index, Senin (22/7/2014), Rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) menguat 22,20 poin atau setara dengan 0,8 persen ke Rp11.593 per USD. Pagi ini, Rupiah bergerak di kisaran Rp11.590-Rp11.596 per USD.

Rupiah menguat di tengah penguatan dolar AS yang menanti data consumer price index (CPI). Dolar AS tercatat hanya berada 0,2 persen dari level tertinggi empat minggu terhadap beberapa mata uang utama. Dolar AS menguat, menanti data inflasi.

Para analis memperkirakan inflasi akan berada di tingkat tertinggi sejak Oktober 2012, dan hal ini akan membuat Bank Sentra Amerika, the Federal Reserve, mengetatkan kebijakan moneternya.

Greenback telah meningkat terhadap Kelompok 10 mata uang utama, karena para pedagang meningkatkan taruhan bahwa pejabat Fed akan menaikkan suku bunga acuan mendekati 0 persen pada pertengahan 2015. (mrt)

0 comments:

Post a Comment