Indeks Shanghai Composite Turun Terkait Penurunan Saham Produsen Energi

Equityworld Futures : Indeks saham China turun, memangkas kenaikan bulanan terbesar sejak Desember 2012, setelah perusahaan energi mengalami kemerosotan.

Saham PetroChina Co. dan China Petroleum & Chemical Corp., dua perusahaan penyuling terbesar, turun setidaknya 1 persen setelah mengalami reli kemarin terhadap pengumuman bahwa Partai Komunis sedang menyelidiki veteran industri Zhou Yongkang. Saham Sinoma Energy Conservation Ltd. melonjak 44 persen pada hari pertama perdagangan di Shanghai. Saham Gemdale Corp. naik 1,1 persen, setelah pengembang properti memperpanjang reli mereka dalam bulan ini.

Indeks Shanghai Composite tergelincir 0,1 persen menjadi 2,178.99 pada pukul 10:10 pagi, memangkas reli bulan ini menjadi 6,3 persen. Indeks RSI (relative-strength index) 14 hari melonjak pekan ini ke tingkat tertinggi sejak 2009.

Indeks CSI 300 tergelincir 0,1 persen, sedangkan Indeks Hang Seng China Enterprises kehilangan 0,1 persen. Indeks Bloomberg untuk saham China yang paling diperdagangkan di AS turun 0,1 persen kemarin.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

WTI Turun Pasca Supplies Bahan Bakar AS Naik; Brent Turun

Equityworld Futures : Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun untuk hari keempat dan merosot di bawah $ 100 pasca stok bensin mengalami kenaikan dan permintaan menurun di AS, pengguna minyak terbesar di dunia. Brent turun di London.

Minyak berjangka turun sebanyak 1,1 persen di New York. Pasokan bensin meningkat sebesar 365.000 barel pekan lalu menjadi 218.200.000, tingkat tertinggi dalam empat bulan terakhir, Energy Information Administration (EIA) mengatakan kemarin. Rata-rata konsumsi bahan bakar menyusut 0,5 persen selama empat minggu terakhir ke level terendah sejak bulan Mei, bahkan saat puncak musim mengemudi di negara tersebut dimulai dengan libur Memorial Day pada tanggal 26 Mei yang lalu.

WTI untuk pengiriman September turun sebanyak $ 1.11 ke $ 99,16 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange dan berada di $ 99,56 pada pukul 12:38 siang waktu Sydney. Kontrak tersebut turun 0,7 persen menjadi $ 100,27 kemarin, yang merupakan penutupan terendah sejak 15 Juli. Volume semua berjangka yang diperdagangkan adalah sekitar 13 persen di atas rata-rata 100 hari. Harga WTI turun 5,5 persen pada Juli, terbesar dalam sembilan bulan terakhir.

Brent untuk pengiriman September turun sebanyak 63 sen, atau 0,6 persen, ke level $ 105,88 per barel di bursa ICE Futures Europe exchange. Minyak mentah acuan Eropa berada di $ 6,65 lebih sebesar dari WTI, dari $ 6,24 di hari yang lalu.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Saham AS Jatuh Seiring Rally Awal Memudar Jelang Keputusan Kebijakan The Fed

Equityworld Futures : Saham-saham AS jatuh seiring reli awal yang dipicu dari perkiraan pertumbuhan perekonomian yang memudar jelang keputusan Federal Reserve pada kebijakan moneter.

Utilitas dan perusahaan telepon tergelincir dengan penurunan terbesarnya di antara 10 industri utama dalam indeks S&P 500 terkait lonjakan imbal hasil perbendaharaan membuat dividen mereka yang kurang menarik. Saham Genworth Financial Inc kehilangan sebesar 13 persen terkait meningkatnya biaya klaim memaksa perusahaan asuransi untuk meninjau apakah cadangan tersebut cukup.

Saham Twitter Inc melonjak sebesar 20 persen seiring hasilnya mengalahkan perkiraan dan perusahaan mendorong proyeksi penjualan tahunan. Saham Amgen Inc dan saham Regeneron Pharmaceuticals Inc memimpin reli saham di sektor bioteknologi.

Indeks S&P 500 turun sebesar 0,1 persen ke level 1,967.26 pukul 12:45 di New York, pasca sebelumnya naik sebesar 0,5 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average merosot sebesar 53,62 poin, atau 0,3 persen, ke level 16,858.49. Indeks Nasdaq 100 menguat sebesar 0,3 persen.

Tiga putaran stimulus moneter dari the Fed telah memicu kenaikan lima tahun terakhir bull market seiring indeks S&P 500 hampir tiga kali lipat dari tahun 2009 lalu. Indeks acuan, yang telah tejadinya koreksi sebesar 10 persen sejak 2011 lalu, naik sebesar 6,4 persen tahun ini dan diperdagangkan di level 18 kali laba yang dilaporkan, merupakan level tertingginya dalam empat tahun terakhir. (knc)

Sumber : Bloomberg

Read More

Israel gempur sekolah PBB, belasan tewas

Equityworld Futures : Israel menggempur sekolah milik PBB yang digunakan untuk penampungan pengungsi Gaza, menewaskan setidaknya 15 orang dan melukai 200 orang, seperti dijelaskan Menteri Kesehatan Gaza.

Ratiusan warga Palestina yang mengungsi di sekolah yang dikelola PBB di Beit Hanoun menyelamatkan diri dari pertempuran.

Ini keempat kalinya fasilitas milik PBB digempur dalam serangan militer Israel terhadap militan Hamas.

Lebih dari 750 warga Palestina dan 33 warga Israel tewas sejak serangan militer 8 Juli lalu, yang disebut bertujuan untuk menghentikan serangan roket Hamas.

Sebelumnya, Kamis 24 Juli, Kepala Urusan Kemanusiaan PBB, Valerie Amos menegaskan bahwa suatu gencatan senjata merupakan hal yang 'vital'.

"Ada 118.000 orang yang kini mengungsi di sekolah-sekolah PBB ... warga kekurangan makanan. (Ketersediaan) air bersih juga jadi masalah besar," katanya.

Dikatakan Amos, serangan ini membuat 44% wilayah Gaza jadi tempat yang tak bisa didatangi warga Palestina.

PM Israel Benjamin Netanyahu menyatakania menyesalkan seiap jiwa warga Palestina yang tewas, namu katanya hal itu merupakan "tanggiungjawab Hamas."

Para wartawan menyebut genangan darah terlihat di pekarangan sekolah di Beit Hanoun, utara Gaza.

Terdapat tanda gosong di lokasi yang dihantam meriam, lapor kantor berita Associated Press.

Seorang pejabat PBB mengatakan, mereka berusaha merundingkan 'jendela waktu', atau jeda dengan tentara Israel untuk membiarkan warga sipil meninggalkan area yang jadi lokasi pertempuran sengit.

Tetapi, kata Chris Gunness, juru bicara Badan Bantuan PBB untuk Kemanusiaan dan Pembangunan Prasarana di Palestina (UNRWA), permintaan itu tak pernah dipenuhi.

Menurut Angkatan Bersenjata Israel, IDF, peristiwa itu terjadi di tengah pertempuran "dengan teroris Hamas yang menggunakan prasarana warga sipil dan lambang internasional sebagai perisai hidup."

Badan PBB untuk kooordinasi bantuan kemanusiaan (OCHA) menyebut, jalur selebar 3 km yang meliputi 44% Gaza dinyatakan sebagai daerah terlarang oleh militer Israel.

Sebelumnya, di konferensi internasional di Qatar, pemimpin Hamas Khaled Meshaal, menandaskan bahwa tidak akan ada gencatan senjata penuh jika Israel tak mencabut blokade atas Gaza.

Sumber : BBC

Read More

Emas Turun Setelah The Fed Pangkas Program Pembelian Obligasi Bulanan

Equityworld Futures : Emas turun pada hari ke-3 setelah Federal Reserve mengumumkan pemangkasan program pembelian obligasinya ke-6 secara berturut-turut sebesar $10 miliar ditengah tanda-tanda bahwa pemulihan ekonomi AS sedang mengalami kenaikan.

FOMC (Federal Open Market Committee) pangkas obligasi bulanan menjadi $25 miliar, tetap berada pada laju untuk mengakhiri program pembelian obligasi tersebut pada Oktober mendatang. GDP (Gross domestic product) kuartal kedua naik 4%, dibandingkan dengan revisi penurunan sebesar 2.1% pada kuartal kedua, menurut rilis data pemerintah hari ini.

Hingga kemarin, emas telah mengalami kenaikan sebesar 8.1% sepanjang tahun 2014 ini akibat ketegangan di Timur Tengah dan Ukraina mendorong permintaan akan logam mulia sebagai aset safe haven. Pertumbuahn ekonomi yang cepat memberikan The Fed peluang yang lebih guna menaikkan suku bunga setelah pemangkasan stimulus moneter.

Emas untuk pengiriman segera turun 0.3% ke level $1,294.91 per ounce pukul 2:07 siang waktu New York. Harga emas turun 0.6% pada 2 sesi sebelumnya.

Sementara di Comex, New York, emas berjangka untuk pengiriman Desember mendatang diselesaikan sebesar 0.3% ke level $1,296.90.

Logam mulia mengalami kenaikan sebesar 28% pada 2013 silam, mengakhiri reli 12 tahun, terkait perkiraan bahwa The Fed akan mengurangi stimulus sejalan dengan ekonomi pulih.

Bank sentral telah mempertahankan targetnya akan suku bunga pada kisaran 0 hingga 0.25% sejak Desember 2008 lalu guna membantu pemulihan ekonomi. (bgs)

Sumber : Bloomberg

 

Read More

Indeks Kepercayaan Konsumen di AS Meningkat Menjadi 90,9 Pada Bulan Juli

Equityworld Futures : Indeks Conference Board kepercayaan konsumen AS meningkat sebesar 90,9 pada bulan Juli ini, yang merupakan level tertingginya sejak Oktober 2007 silam, dari level sebelumnya sebesar 86,4, menurut data yang dikumpulkan oleh kelompok peneliti swasta yang berbasis di New York hari ini.

Rata-rata dari 75 para ekonom memproyeksikan untuk meminta pembacaan dari kepercayaan konsumen sebesar 85.4 di bulan Juli. Perkiraan ini berkisar  antara 82,8 sampai dengan 88,5. rilis data yang survei oleh  Bloomberg

Laporan lain untuk hari ini menunjukkan bahwa  harga rumah naik dalam 12 bulan terakhir yang berakhir bulan Mei. Melambatnya laju lebih dari satu tahun terakhir seiring apresiasi penjualan  perumahan yang terbatas. Indeks S & P Case-Shiller harga properti di 20 kota AS naik sebesar  9,3 persen dari bulan Mei 2013 lsilam setelah naik sebesar 10,8 persen pada tahun ini yang berakhir pada bulan April lalu. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, harga rumah turun untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir. (vck)

Sumber: Bloomberg

Read More

Hong Kong H-Shares Menuju Kenaikan Terpanjang Beruntun dalam 4 Tahun

Equityworld Futures : Bursa Hong Kong naik, dengan indeks saham China naik untuk hari ketujuh, setelah perusahaan properti di kota memperpanjang kenaikan dalam indeks.

Indeks Hang Seng China Enterprises, yang juga dikenal sebagai indeks H-shares, naik 0,5 persen menjadi 11,182.25 pada pukul 9:40 pagi di Hong Kong setelah menuju kemenangan beruntun terpanjang sejak Juni 2010. Indeks acuan Hang Seng naik 0,5 persen ke 24,772.59.

H-shares memasuki apa yang disebut pasar bullish dalam minggu ini, naik setidaknya 20 persen dari level terendah di bulan Maret yang lalu, setelah pemerintah China memotong persyaratan cadangan untuk beberapa bank, percepatan belanja infrastruktur dan melonggarkan pembatasan properti untuk menjaga pertumbuhan turun di bawah target resmi pemerintah sebesar 7,5 persen. Indeks ini diperdagangkan pada 7,7 kali perkiraan laba pada penutupan terakhir, dibandingkan dengan 11,4 untuk Indeks Hang Seng dan 16,5 untuk Standard & Poor 500 kemarin.

China mungkin mengambil tindakan "yang lebih berat" setelah pajak dan reformasi pembiayaan di babak kedua untuk memastikan pertumbuhan ekonomi, China Securities Journal mengatakan dalam sebuah komentar hari ini.

Saham Wing Hang Bank Ltd. diskors dari perdagangan setelah Oversea-Chinese Banking Corp. di Singapura mengatakan bahwa sekarang mereka memiliki 97,52 persen saham dari pemberi pinjaman yang berbasis di Hong Kong dan akan mengikut sertakan perusahaan swasta.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

IHSG tetap melemah walau Jokowi jadi presiden

Equityworld Futures : Efek atau pengaruh keputusan penetapan presiden dan wakil presiden terpilih, tidak serta merta membuat laju pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menguat. Sekalipun yang terpilih pasangan Joko Widodo - Jusuf Kalla. Laju pergerakan IHSG dalam rentang Agustus diprediksi mengalami penurunan. Sebab, bulan-bulan tersebut adalah fase melemahnya indeks komposite.
"Dalam periode Agustus - Oktober kami perkirakan IHSG akan memasuki masa koreksi dan akan turun ke rentang 4,800 - 5,000," ujar Head of Equity Research and Strategy at PT Mandiri Sekuritas, John Daniel Rachmat kepada merdeka.com, Rabu (30/7).
Dia menyebut tiga hal menjadi penyebab pelemahan IHSG di tiga bulan ke depan. Pertama, risiko politik atas penolakan Prabowo Subianto terhadap keputusan KPU.
Kedua adalah risiko ekonomi karena defisit neraca perdagangan di kuartal II 2014 jauh lebih buruk dari yang diperkirakan pasar.
Risiko terakhir, sentimen global terhadap bursa efek Amerika yang diprediksi akan mengalami koreksi signifikan sekitar September - Oktober.
"Ini seiring dengan mencuatnya resiko politik (dari kemungkinan partai Republik memenangkan mayoritas di Senat, yang akan berakibat "policy gridlock" di Amerika Serikat)," jelas dia.

[noe]

Read More

IMF: Pertumbuhan Ekonomi Global Lebih Lambat dari Perkiraan

Equityworld Futures : Dana Moneter Internasional (IMF) hari Kamis (24/7) menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi global tahun 2014.

Menurut IMF, pertumbuhan akan lebih lambat di Amerika dan perkiraan yang kurang optimis bagi beberapa pasar negara berkembang.

IMF yang berkantor di Washington menurunkan proyeksi pertumbuhan dunianya hari Kamis (24/7) menjadi 3,4 persen tahun ini, turun 0,3 persen dari perkiraan sebelumnya. Tetapi pertumbuhan yang agak kuat diperkirakan terjadi di negara-negara maju dalam beberapa bulan mendatang, IMF mempertahankan proyeksi pertumbuhan 4 persen untuk tahun 2015.

Dalam prospek ekonomi dunia terkini, IMF mengatakan "risiko-risiko buruk" tetap menjadi kekhawatiran bagi perekonomian dunia, termasuk kemungkinan gejolak geopolitik yang dapat menyebabkan harga minyak naik tajam.

IMF menambahkan, kemajuan ekonomi global dapat melemah untuk jangka waktu yang lama "mengingat kurangnya momentum kuat" di negara-negara maju, meskipun para pembuat kebijakan mempertahankan suku bunga pinjaman pada tingkat yang sangat rendah untuk jangka waktu lama.

IMF mengatakan pertumbuhan global melemah melebihi perkiraan dalam tiga bulan pertama tahun ini, sehingga proyeksi lebih rendah untuk keseluruhan tahun 2014.

Dikatakan, musim dingin yang parah dan tingkat persediaan barang yang lebih tinggi dari perkiraan di Amerika menyebabkan penyusutan ekonomi pada kuartal pertama, tetapi negara-negara ekonomi terbesar dunia telah mendapat kemajuan sejak saat itu.

Laporan itu mengatakan permintaan domestik mereda di China, negara ekonomi terbesar kedua, dan kegiatan ekonomi "melambat tajam" di Rusia karena meningkatnya ketegangan atas keterlibatan Rusia di negara tetangganya, Ukraina.

IMF memperkirakan pertumbuhan 4,6 persen di pasar-pasar yang baru muncul dan di negara-negara berkembang tahun ini - turun sedikit dari proyeksi awal - tapi diperkirakan akan naik menjadi 5,2 persen tahun 2015.

Sumber : VOA

Read More

Korea Utara Ancam Serang Gedung Putih dengan Nuklir

Equityworld Futures : Seorang pejabat militer senior Korea Utara mengancam melancarkan serangan nuklir terhadap Amerika yang ia tuduh telah meningkatkan ketegangan di semenanjung Korea.

Korea Utara diyakini masih jauh dari kemampuan membuat misil balistik dengan jarak tempuh sejauh itu, dan sebelumnya sudah sering membuat ancaman serupa.

Wakil Marsekal Hwang Pyong So hari Minggu (27/7) mengatakan negaranya akan melancarkan roket nuklir ke Gedung Putih dan pangkalan-pangkalan militer Amerika di kawasan Pasifik jika Amerika berusaha merongrong kedaulatan dan hak Korea Utara untuk memiliki senjata nuklir.

Hwang berkata demikian di Pyongyang dalam pidato peringatan ke-61 penandatanganan gencatan senjata yang mengakhiri Perang Korea tahun 1953.

Para pakar mengatakan Korea Utara tidak memiliki misil balistik yang mampu menjangkau Amerika. Negara itu telah mengujicoba misil jarak pendek dan jauh yang mampu menjangkau Korea Selatan dan Jepang.

Sumber : VOA

Read More

Saham Eropa Turun, Pangkas Reli Mingguan

Equityworld Futures : Saham Eropa mengalami penurunan, memangkas kenaikan mingguan kedua mereka berturut-turut, setelah LVMH Moet Hennessy Louis Vuitton SA dan Danone SA membukukan hasil keuangan yang lebih buruk dari perkiraan. Indeks saham berjangka AS sedikit berubah, sementara saham Asia menguat.

Saham LVMH tergelincir 4,9 persen setelah perusahaan barang-barang mewah terbesar di dunia juga mengatakan bahwa permintaan melemah di Asia. Saham Danone turun 1 persen setelah penjualan dan laba meleset dari proyeksi. Saham Air France-KLM Group naik 4,8 persen setelah melaporkan laba kuartal kedua yang melampaui estimasi. Saham Sky Deutschland AG menguat 2,2 persen setelah British Sky Broadcasting Group Plc menawarkan untuk membeli stasiun penyiar asal Jerman. Saham Royal Bank of Scotland Group Plc. naik 1,6 persen setelah memprediksi laba semester pertama hampir dua kali lipat.

Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,2 persen menjadi 343,68 pada pukul 08:08 siang di London. Indeks ekuitas masih naik 1,2 persen dalam minggu ini setelah perusahaan dari Danske Bank A/S hingga Actelion Ltd menaikkan proyeksi pendapatan tahunan mereka. Inde Standard & Poor 500 tergelincir kurang dari 0,1 persen hari ini, sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,3 persen.

Kepercayaan konsumen Jerman diprediksi naik pada bulan Agustus ke level tertinggi sejak Desember 2006, menurut perkiraan dari GfK SE, sebuah perusahaan riset pasar yang berbasis di Nuremberg.

Secara terpisah, lembaga Ifo akan melaporkan pada pukul 10:00 waktu Frankfurt bahwa kepercayaan bisnis di ekonomi terbesar di Eropa tersebut tergelincir pada bulan Juli untuk bulan ketiga berturut-turut, perkiraan ekonom yang disurvei Bloomberg News.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Dollar Menuju Gain Mingguan Jelang Rilis Data Durable Good

Equityworld Futures : Dollar menuju gain mingguan ke-2 terhadap euro menjelang pemerintah AS melaporkan bahwa para ekonom akan menyatakan jika pesanan barang-barang tahan lama (durable good) Juni lalu rebound, menambah tanda-tanda bahwa ekonomi sedang berada pada momentumnya.

Kemarin Indeks Spot Dollar Bloomberg naik ke level tertingginya dalam sebulan terakhir menjelang laporan pekan depan bahwa ekonom akan menyatakan bahwa ekonomi AS kuartal ke-2 naik dan tenaga kerja mendorong payroll. Poundsterling menuju penurunan mingguan ke-3 menjelang rilis data GDP (gross domestic product) hari ini. Sementara rupiah Indonesia turun ditengah kekhawatiran kalahnya kandidat presiden Prabowo Subianto akan menambah tantangan mengenai hasil pemilu bulan ini.

Dollar berada pada level $1.3468 pukul 7 pagi waktu London, pekan ini mengalami kenaikan sebesar 0.4%. Kemarin dollar berada pada level 101.76 yen dari 101.82. Euro berada pada level 137.04 yen.

Indeks Spot Dollar Bloomberg berada pada level 1,012.00 setelah kemarin naik ke level 1,012.54, level tertinggi sejak 18 Juni lalu. Pekan ini acuan tersebut mengalami kenaikan sebesar 0.3%, sesuai dengan kenaikan selama 5 hari hingga 18 Juli lalu. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Read More

Emas Menuju Penurunan Mingguan Kedua Terkait Outlook Ekonomi

Equityworld Futures : Emas menuju penurunan mingguan kedua berturut-turut karena prospek untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi menahan permintaan logam mulia sebagai safe haven.

Bullion untuk pengiriman segera turun 0,2 persen menjadi $ 1,291.64 per ons pada 1:24 siang di Singapura, menurut Bloomberg generic pricing. Harga logam kuning telah turun ke $ 1,287.80 kemarin, terendah sejak 19 Juni, dan siap untuk turun 1,5 persen dalam minggu ini. Emas untuk pengiriman Desember diperdagangkan di level $ 1,293.30 per ons di Comex dari $ 1,292.70 kemarin, juga ditetapkan untuk penurunan mingguan kedua.

Indeks manufaktur China naik ke posisi tertinggi 18-bulan pada bulan Juli dan klaim pengangguran AS turun ke level terendah sejak Februari 2006, menurut laporan kemarin. Indeks Standard & Poor 500 naik ke rekor. Sementara itu, emas diatur untuk penurunan dalam bulan ini setelah kerusuhan di Ukraina dan Timur Tengah membantu harga pulih 10 persen pada semester pertama 2014.

Indeks Pembelian Manajer (PMI) awal dari HSBC Holdings Plc. dan Markit Economics kemarin berada di angka 52, dibandingkan dengan perkiraan rata-rata dari 51 analis yang disurvei Bloomberg News dan pembacaan akhir dari 50,7 pada bulan Juni. Klaim pengangguran AS turun sebesar 19.000 menjadi 284.000 dalam pekan yang berakhir 19 Juli yang lalu, lebih rendah dari perkiraan setiap ekonom yang disurvei oleh Bloomberg, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja kemarin.

Perak untuk pengiriman segera menguat 0,2 persen menjadi $ 20,4254 per ons setelah turun sebanyak 0,3 persen menjadi $ 20,3127, level terendah sejak tanggal 19 Juni. Harga perak sedang menuju penurunan 2,2 persen dalam minggu ini.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Topix Jepang Naik Memperpanjang Gain Mingguan Terkait Laba Perusahaan

Equityworld Futures : Saham-saham Jepang naik, dengan indeks Topix memperpanjang kenaikan mingguan, setelah laba perusahaan termasuk Fanuc Corp. menyenangkan para investor dan Itochu Corp. melonjak.

Saham Fanuc memberikan dorongan terbesar pada indeks Topix setelah perusahaan pembuat robot industri mengatakan bahwa laba kuartal pertama perusahaan dua kali lipat. Itochu menambahkan 2.2 persen setelah perusahaan perdagangan tersebut mengatakan akan melakukan pembelian saham kembali. Shimizu Corp. naik 55.8 persen setelah Mitsubishi UFJ Morgan Stanley Securities Co. meningkatkan target harga di saham pengembang tersebut. Advantest Corp. turun 6.9 persen setelah laba perusahaan meleset dari perkiraan analis.

Indeks Topix naik 0.4 persen ke 1,247.56 pada sesi istirahat perdagangan pagi di Tokyo, dengan semua kecuali empat dari 33 kelompok industri yang naik. Indeks tersebut siap untuk kenaikan minggu ini sebesar 0.9 persen. Nikkei 225 Stock Average naik 0.6 persen ke 15,371.59. Yen sedikit berubah di level 101.78 per dolar.

Indeks Topix melonjak 12 persen dari terendahnya di tahun ini pada 14 April lalu hingga kemarin. Indeks tersebut diperdagangkan pada 1.2 kali nilai buku kemarin, dibandingkan 2.7 untuk S&P 500 dan 1.9 untuk indeks Stoxx Europe 600.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Bursa Saham China Dibuka Menguat 0.3%

Ewuityworld Futures : Bursa Saham China menuju gain mingguan tertinggi dalam 3 bulan terakhir, setelah saham perusahaan bahan baku reli dan suku bunga turun.

Jiangxi Copper Co. dan Tongling Nonferrous Metals Group Co. menguat lebih dari 1%. Huadian Power International Corp. naik 2.4% dan Huadian Energy Co. melonjak 10%.

Indeks Shanghai Composite menguat 0.3% ke level 2,111.46 pukul 9:48 pagi. Pekan ini indeks acuan tersebut mengalami kenaikan sebesar 2.2%, mencatat gain tertinggi dalam 5 hari terakhir sejak 11 April lalu, setelah angka pembacaan awal indeks manufaktur melampaui perkiraan para analis dan bank sentral menahan diri dari operasi repo mendorong likuiditas ditengah dimulainya putaran baru penjualan saham.

Indeks CSI 300 menguat 0.4% ke level 2,245.14. Indeks Hang Seng China Enterprises tergelincir 0.3%. Kemarin Indeks Ekuitas AS China Bloomberg naik 1%. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Read More

Efek Jokowi kuatkan IHSG

Equityworld Futures : Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat tipis 9,709 poin atau 0,191 persen ke posisi 5.093,23. Indeks kembali menguat, setelah pada penutupan Selasa mengalami penurunan akibat sentimen negatif perhitungan suara pemenang pemilihan presiden.
Padahal, IHSG sempat menanjak ke hampir level 5.140 pada sesi pagi. Tetapi, pada sesi siang, indeks kembali menurun dan akhirnya hanya menguat tipis selepas penetapan Jokowi sebagai pemenang Pilpres.
Dikutip dari etrading.com, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 11.505 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.590 per dolar AS.
Aksi beli langsung ramai sejak pembukaan perdagangan. Saham-saham yang kemarin sudah turun jadi sasaran empuk untuk perburuan beli saham. Indeks kembali terkena euforia 'Jokowi Effect'. Meski pengaruhnya tidak sekencang dulu, tapi euforia ini bisa mendorong IHSG naik.
Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 504,2 miliar di pasar reguler dan negosiasi. Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 214.757 kali dengan volume 8,031 miliar lembar saham senilai Rp 8,531 triliun. Sebanyak 223 saham naik, 106 turun, dan 76 saham stagnan.

[arr]

Read More

Tiga hari jelang lebaran, IHSG menguat

Equityworld Futures : Pembukaan perdagangan hari ini atau tiga hari sebelum lebaran, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,33 persen pada level 5110,00. Indeks LQ45 juga mengalami penguatan 0,68 persen ke level 879,28.
Untuk pasar Asia, indeks saham rata-rata berada di zona hijau. Seperti, Nikkei 225 naik 0,16 persen di level 15.353, Hang Seng menguat 0,40 persen pada level 24.068 dan Strait Times positif 0,20 persen di level 3345,45.
Sementara itu, indeks saham di pasar global juga mengalami penguatan. Dow Jones naik 0,16 persen pada level 17.086, Nasdaq naik 0,40 persen ke level 4473,70 dan saham S&P /TSX menguat 0,52 persen di level 15.394.
Kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat tipis 9,709 poin atau 0,191 persen ke posisi 5.093,23. Indeks kembali menguat, setelah pada penutupan Selasa mengalami penurunan akibat sentimen negatif perhitungan suara pemenang pemilihan presiden.

[noe]

Read More

Bursa Saham China Melonjak ke Level Tiga Bulan Tertingginya Pasca Data Manufaktur

Equityworld Futures : Saham China naik mengirim indeks ke level tertinggi dalam tiga bulan terakhir seiring meningkatnya indeks manufaktur China mendorong optimisme pemerintah akan memenuhi target pertumbuhan ekonomi untuk tahun ini.

Saham Industrial Bank Co dan Poly Real Estate Group Co naik lebih dari 5 persen untuk memimpin rally untuk Saham bank kreditur dan pengembang. Saham Sinolink Securities Co melonjak sebesar 5,9 persen terkait spekulasi penjualan saham baru (IPO) akan meningkatkan penghasilan. Saham Ping An Insurance (Group) Co, perusahaan asuransi terbesar kedua di China, naik ke level tertingginya dalam tiga bulan terakhir di Hong Kong. Indeks pembacaan awal pembelian manajer dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics, yang dikenal sebagai PMI flash, berada di level tertingginya dalam 18-bulan terakhir ke level 52, dibandingkan dengan estimasi ekonom di level 51.

indeks Shanghai Composite naik sebesar 1,3 persen ke level 2,105.06 pada penutupan perdagangan. Indeks melonjak ke level tertingginya sejak 16 April lalu terkait optimisme terhadap ekonomi pasca pemerintah mempercepat belanja negara memungkinkan beberapa pemerintah daerah untuk melonggarkan pembatasan properti dan memangkas rasio persyaratan cadangan untuk beberapa bank kreditur.

Indeks Hang Seng China Enterprises naik sebesar 1,1 persen pukul 15:32, bersiap untuk menuju level tertingginya sejak 18Desember lalu. Indeks CSI 300 naik sebesar 1,8 persen, menambah kenaikan sebesar 3,3 persen bulan ini. Indeks ChiNext merosot sebesar 1,6 persen, memperpanjang penurunan menjadi sebesar 9,5 persen pada bulan Juli. (izr)

Sumber: Bloomberg

Read More

Saham Eropa Turun Pasca Saham BASF & Unilever Mengalami Penurunan

Equityworld Futures : Saham Eropa turun karena perusahaan dari BASF SE hingga Unilever membukukan hasil keuangan yang meleset dari perkiraan para analis. Indeks saham berjangka AS dan saham Asia juga sedikit berubah.

Saham BASF SE turun 3,5 persen. Saham Unilever turun 1,9 persen setelah melaporkan pertumbuhan pendapatan yang membuntuti proyeksi. Saham Roche Holding AG naik 1,2 persen setelah mengkonfirmasikan perkiraan setahun penuh. Saham Nokia Oyj melonjak ke level tertinggi tiga tahun setelah membukukan laba kuartal kedua yang melampaui estimasi.

Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,3 persen menjadi 341,97 pada pukul 08:17 pagi di London. Indeks ekuitas telah menambahkan 0,7 persen sepanjang minggu ini karena meredanya kekhawatiran atas krisis di Ukraina. Indeks Standard & Poor 500 tergelincir 0,1 persen hari ini, sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific naik kurang dari 0,1 persen.

Indeks manufaktur di China naik ke posisi tertinggi 18-bulan pada bulan Juli, menambah tanda-tanda perekonomian China akan memenuhi target pertumbuhan tahun 2014 sekitar 7,5 persen. Indeks pembelian manajer (PMI) awal dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics berada di angka 52, dibandingkan dengan estimasi rata-rata dari 51 analis yang disurvei oleh Bloomberg News dan pembacaan akhir dari 50,7 pada bulan Juni. Angka di atas 50 mengindikasikan ekspansi.

Di kawasan euro, Markit PMI manufaktur diperkirakan tergelincir menjadi 51,7 pada bulan Juli dari 51,8 di bulan lalu, menurut perkiraan rata-rata ekonom yang disurvei oleh Bloomberg.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Emas Masih Diperdagangkan di Bawah $ 1,300, Menuju Mingguan Terendah

Equityworld Futures : Emas turun ke level terendahnya dalam sepekan terakhir akibat ekuitas reli sehingga mempengaruhi permintaan pada investasi alternatif ditengah kekhawatiran bahwa konsumsi emas fisik sedang goyah.

Emas untuk pengiriman segera turun 0.7 persen ke level $1,294.98 per ons, level harga terendah sejak 16 Juli lalu, sebelum diperdagangkan pada level $1,295.92 pada pukul 2:32 siang waktu Singapura, menurut Bloomberg generic pricing. Emas telah terkoreksi untuk hari ke tiga, dan berada di jalur penurunan mingguan back-to-back sejak bulan Mei.

Tahun lalu Bullion mengalami penurunan sebesar 28 persen terkait perkiraan bahwa Federal Reserve akan mengurangi stimulus. Kemarin, Indeks Standard & Poor 500 menguat pada rekornya setelah laba perusahaan dari Facebook Inc. melampaui dari perkiraan sebelumnya. Rilis data kemarin menunjukkan bahwa konsumsi emas di China, yang mengalahkan India sebagai konsumen emas terbesar di dunia tahun lalu, turun 19 persen di kuartal pertama 2014. Logam mulia sepertinya tidak akan mendapat dukungan dari permintaan India setelah pembatasan impor masih tidak berubah, menurut Commerzbank AG.

Goldman Sachs Group Inc. menyerukan kembali bahwa emas akan turun di level $1,050 diakhir tahun 2014 mendatang akibat pulihnya ekonomi AS, menurut analis kemarin. Bank tersebut menaikkan perkiraan jangka panjangnya sebesar 13 persen pada marginal cost support level sebesar $1,200 pada masa tahun 2014 terhadap dollar.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Bursa Eropa Mengikuti Gain di Bursa Asia Pasca Ruble, Rupiah Naik

Equityworld Futures : Saham-saham Eropa mengikuti ekuitas Asia lebih tinggi sementara Rubel Rusia dan Rupiah Indonesia memimpin gain terhadap dolar di tengah spekulasi bahwa ekonomi terbesar akan melanjutkan mensuport pertumbuhan. Saham China di Hong Kong memimpin kenaikan terbesar dalam dua hari sejak bulan Maret.

Indeks Stoxx Europe 600 naik 0.2 persen pada pukul 8:23 pagi di London, indeks S&P 500 naik 0.1 persen. Indeks MSCI Asia Pacific menambahkan 0.4 persen, memperpanjang tertinggi enam hari pasca indeks Hang Seng China Enterprise naik 1.9 persen. Rubel naik 0.5 persen, sementara rupiah menguat 0.8 persen setelah Joko Widodo memenangkan Pemilihan Presiden Indonesia. Minyak di New York turun 0.3 persen.

Pertumbuhan harga di AS melambat month-on-month, menurut data kemarin, mengurangi peluang kenaikan awal dari yang di perkirakan untuk tingkat suku bunga. Uni Eropa menimbang untuk membatasi akses Rusia ke pasar modal setelah kereta yang membawa potongan tubuh korban kecelakaan pesawat MH17 tiba di Kharkiv, Ukraina. Ekuitas China yang di perdagangkan di Hong Kong melonjak di tengah spekulasi pemerintah akan melakukan lebih banyak lagi untuk meningkatkan ekspansi dan menopang pasar properti setelah China mendekati default obligasi perusahaan kedua.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Saham China di Hong Kong Menguat untuk Menghapus Penurunannya Tahun ini.

Equityworld Futures : Saham China menguat mengirim indeks saham perusahaan China di Hong Kong menghapus penurunannya tahun ini terkait spekulasi pemerintah China yang mempercepat langkah untuk mendukung pasar perumahan.

Saham China Vanke Co, pengembang terbesar di negara itu, naik sebesar 5,7 persen di Hong Kong, sementara Saham China Resources Land Ltd melonjak sebesar 7,5 persen. Sebuah survei Bloomberg News menunjukkan bahwa perbankan mungkin akan menawarkan potongan suku bunga KPR pada semester kedua tahun ini. Saham Anhui Conch Cement Co dan Jiangxi Copper Co menguat di Hong Kong dan Shanghai. Saham China Cinda Asset Management Co membukukan kenaikan terbesar dua hari dalam enam bulan terakhir sejalan dengan spekulasi pendapatan akan meningkat.

Indeks Hang Seng China Enterprises, juga dikenal sebagai indeks H-share, naik sebesar 2 persen ke level 10,820.71 pada penutupan perdagangan di Hong Kong. Indeks telah rebound sebesar 18 persen dari level terendahnya pada Maret lalu seiring pemerintah China mempercepat belanja negara yang memungkinkan beberapa pemerintah daerah untuk melonggarkan pembatasan properti dan memotong persyaratan rasio cadangan untuk beberapa bank kreditur.

Pemerintah dapat terlibat dalam "pelonggaran moneter dan mendukung pasar perumahan," kata Benjamin Tam, fund manager yang membantu mengawasi investasi sekitar US$ 1,5 miliar pada IG Investment Management (Hong Kong) Ltd "Orang-orang masih optimis bahwa kebijakan pemerintah yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi di China. Sentimen positif tersebut dan itulah mengapa pasar saham bergerak lebih tinggi." (izr)

Sumber: Bloomberg

Read More

247 Saham Menguat, IHSG Melaju ke Level 5.107

Equityworld Futures : Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siang ini kembali melanjutkan penguatan sejak pembukaan perdagangan. Tercatat, IHSG naik 24,16 poin atau 0,5 persen ke 5.107,68.

Siang ini, 247 saham menguat, 69 saham melemah, dan 86 saham tidak bergerak. Saat ini, telah terjadi transaksi sebesar Rp3,141 triliun dari 2,613 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 naik 2,89 poin atau 0,3 persen ke 876,67, indeks IDX30 naik 1,34 poin atau 0,3 persen ke 451,45, Jakarta Islamic Index (JII) naik 2,88 poin atau 0,4 persen ke 695,21, dan indeks MNC36 naik 0,96 poin atau 0,4 persen ke 271,63.

Sektor-sektor penggerak IHSG kompak menguat, dengan sektor yang menguat tertinggi adalah sektor perkebunan 1,2 persen, sektor perdagangan 1,3 persen, sektor pertambangan 1,3 persen.

Di Asia, indeks Nikkei turun 14,41 poin atau 0,09 persen ke 15.328,87, indeks Hang Seng menguat 157,36 poin atau 0,66 persen ke 23.939,47, dan indeks Straits Times naik 0,58 ke 3.336,22.

Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) naik Rp525 ke Rp14.525, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp125 ke Rp31.225, dan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik Rp100 ke Rp14.450.

Sedangkan saham-saham yang berada dalam jajaran top losers, antara lain saham PT HM Putra Sampoerna Tbk (HMSP) turun Rp250 menjadi Rp69.250, saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp200 menjadi Rp26.050, dan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun Rp175 menjadi Rp10.4475. (rzk)

Read More

Saham Keuangan & Komunikasi Turun, Bursa Saham Jepang Ditutup Melemah

Equiryworld Futures : Bursa Saham Jepang melemah pada volume perdagangan saham yang kecil, pelemahan tersebut akibat saham jasa financial dan komunikasi mencatat penurunan.

Aplus Financial Co., turun 3.1%. KLab Inc. melemah 3.5%. Tokyo Electron Ltd. turun 2.9%. Lasertec Corp. menguat 5.1%.

Indeks Topix melemah 0.1% ke level 1,272.39 pada sesi penutupan perdagangan saham di Tokyo setelah sebelumnya menguat sebesar 0.3%. Volume sebesar 15% dibawah 30 hari rata-rata. Indeks Nikkei 225 Stock Average melemah 0.1% ke level 15,328.56, dengan volume sebesar 16% lebih rendah. Yen berada pada level 101.42 per dollar setelah selama 3 hari menderita penurunan.

Indeks Topix melonjak 12% dari level terendah tahun ini pada April lalu.

Tokyo Electron melemah 2.9% ke level 6,935 yen. Merger perusahaan tersebut dengan Applied Materials menerima pertentangan yang kuat dari Kementerian Industri China, menurut DealReporter. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Read More

Emas Masih Diperdagangkan Di bawah Level Tertinggi 3 Bulan

Equityworld Futures : Emas diperdagangkan di bawah level tertinggi kurang dari tiga bulan terakhir setelah para investor menimbang data ekonomi yang menguatkan dolar dan meningkatkan ekuitas, meredam permintaan sebagai alternatif investasi.

Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan di level $ 1,307.26 per ons pada pukul 2:42 siang di Singapura dari $ 1,345.17 kemarin, menurut Bloomberg generic pricing. Logam kuning tersebut telah turun dari level $ 1,345.17 pada 10 Juli, yang merupakan level tertinggi sejak 19 Maret, dan pekan lalu berhasil menghentikan penurunan mingguan pertama dalam tujuh minggu terakhir.

Bullion turun 0.5 persen kemarin setelah data menunjukkan penjualan rumah di AS naik ke tertinggi delapan bulan, menghantarkan mata uang dolar ke tertinggi delapan bulan terhadap euro. Laporan lainnya menunjukkan biaya hidup di AS mengalami kenaikan pada laju yang lambat di bulan Juni, mengdorong saham-saham Asia naik untuk hari ke tiga. Emas turun 28 persen pada tahun lalu untuk menghentikan kenaikan dalam 12 tahun terakhir terkait harapan bahwa Federal Reserve akan kembali menskala stimulus setelah perekonomian membaik sementara inflasi gagal untuk berakselerasi.

Harga emas telah rebound 8,8 persen tahun ini sebagian akibat permintaan safe haven yang didorong oleh ketegangan di Ukraina dan Timur Tengah. Uni Eropa mengancam akan membatasi akses Rusia ke pasar modal dan energi sensitif serta teknologi pertahanan untuk menekan sektor keuangan menyusul jatuhnya sebuah jet penumpang Malaysia diatas wilayah Ukraina.

Emas untuk pengiriman Desember diperdagangkan di level $ 1,309.20 per ons di New York dari level $ 1.308 kemarin. Kepemiikan di SPDR Gold Trust, ETP berbasis emas terbesar, naik 0,2 persen kemarin, menurut data di website perusahaan.

Perak untuk pengiriman segera diperdagangkan di level $ 20,9617 per ons dari $ 20,9486 kemarin. Spot platinum naik 0,1 persen menjadi $ 1,488.38 per ons dan paladium naik 0,4 persen menjadi $ 876 per ons.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Meredanya Kekhawatiran atas Ukraina, Angkat Indeks Saham Berjangka Eropa

Equityworld Futures : Indeks saham berjangka Eropa naik, menunjukkan ekuitas kemungkinan akan mengakhiri penurunan tiga hari, di tengah tanda-tanda bahwa ketegangan atas krisis Ukraina mulai mereda dan setelah perusahaan-perusahaan melaporkan laba. Indeks berjangka AS sedikit berubah, sementara saham Asia menguat.

Saham Swatch Group AG diprediksi bergerak setelah melaporkan penurunan pertama laba semester pertama dalam lima tahun terakhir, meleset dari perkiraan. Saham Credit Suisse Group AG diprediksi aktif setelah membukukan penurunan yang lebih luas pada kuartal kedua dari yang telah diproyeksikan oleh analis. Saham Norsk Hydro ASA diprediksi aktif seiring laba membuntuti proyeksi.

Kontrak pada indeks Euro Stoxx 50 yang berakhir pada bulan September naik 0,5 persen menjadi 3.155 pada pukul 07:11 pagi di London. Kontrak pada Indeks FTSE 100 Inggris naik 0,3 persen. Indeks Standard & Poor 500 naik 0,1 persen, sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,6 persen.

Indeks Stoxx Europe 600 telah turun 1,5 persen dalam tiga hari terakhir pasca Amerika Serikat dan Uni Eropa menjatuhkan sanksi lebih lanjut terhadap Rusia dan pesawat Malaysia ditembak jatuh dalam serangan rudal diatas wilayah Ukraina timur, yang menewaskan seluruh 298 orang di dalamnya. Pemerintah Ukraina menyalahkan pemberontak pro-Rusia atas serangan tersebut, sementara AS telah mengindikasikan keyakinannya bahwa militer Rusia mensuplai rudal tersebut.

Menteri-menteri luar negeri Uni Eropa bertemu di Brussels pada hari ini untuk membahas sanksi terhadap Rusia. Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan kemarin bahwa separatis setuju untuk mengembalikan jenazah korban, memberikan akses ke lokasi kecelakaan dan menyerahkan dua kotak hitam dan data perekam. Alexander Borodai, yang memproklamirkan diri sebagai perdana menteri Republik Rakyat Donetsk, mencapai kesepakatan untuk mengembalikan potongan-potongan jasad dari 282 orang ke Belanda, menurut Razak.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Saham HK Menghentikan Penurunan Beruntun dalam Tiga Hari

Equityworld Futures : Bursa saham Hong Kong dibuka naik pagi ini, dengan indeks acuan kota siap menghentikan penurunan tiga hari, pasca saham-saham sektor energy memimpin kenaikan dalam indeks.

Indeks Hang Seng naik 0.2 persen ke level 23,441.35 pada pukul 9:31 pagi di Hong Kong, dengan tiga saham yang naik untuk setiap dua saham yang turun. Indeks Hang Seng China Enterprise, yang juga dikenal sebagai indeks H-shares, menambahkan 0.3 persen menjadi 10,412.58.

Berjangka dalam indeks S&P 500 sedikit berubah. Indeks tersebut kemarin turun 0.2 persen  di tengah kekhawatiran ketegangan di Ukraina dapat menyebabkan sanksi yang lebih dalam kepada Rusia, dengan para menteri-menteri luar negeri Uni Eropa akan mengadakan pertemuan pada hari ini mengenai apakah akan memperpanjang hukuman terhadap Rusia. Pemerintah AS mengindikasikan keyakinannya bahwa Rusia yang menyediakan rudal bagi separatis Ukraina yang digunakan untuk menembak jatuh pesawat penumpang Malaysia Airlines pada minggu lalu.

Indeks Hong Kong menambahkan 0.4 persen dalam tahun ini hingga kemarin, membalikkan penurunan ditengah tanda-tanda perekonomian China mulai stabil setelah pemerintah China mengerahkan stimulus yang ditargetkan untuk melawan perlambatan. Indeks tersebut diperdagangkan 10.9 kali perkiraan laba kemarin, dibandingkn dengan 7.2 untuk indeks H-share dan 16.5 untuk indeks S&P 500.

Sekitar 330 perusahaan dalam indeks Hang Seng Composite di jadwalkan akan melaporkan pendapatan mulai minggu ini hingga akhir bulan Agustus, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

China Central Depository & Clearing Co. mengatakan telah menghentikan penilaian pada dua obligasi yang diterbitkan oleh Huzhou Jintai Science & Technology Co. setelah perusahaan yang berbasis di China tersebut gagal untuk mengklarifikasi laporan media tentang kemungkinan default.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Indeks Saham Asia Naik Setelah Pasar Jepang di Buka kembali

Equityworld Futures : Bursa saham Asia menguat, dengan indeks acuan regional menuju gain untuk hari kedua, setelah pasar Jepang dibuka kembali pasca liburan. Saham industri dan material memimpin kenaikan.

Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2 persen menjadi 147,15 pada pukul 09:01 pagi di Tokyo, sebelum pasar Hong Kong dan Cina di buka. Menteri-menteri luar negeri Uni Eropa akan bertemu pada hari ini yang akan membahas apakah mereka akan memperpanjang hukuman terhadap Rusia, di tengah kemarahan atas jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 di wilayah Ukraina.

Indeks Topix Jepang naik 0,6 persen. Indeks Australia S&P / ASX 200 naik 0,1 persen dan Indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,1 persen. Sementara itu, Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,1 persen.

Kontrak pada Indeks Hang Seng Hong Kong dan kontrak di Indeks Hang Seng China Enterprises dari saham Cina daratan yang diperdagangkan di Hong Kong sedikit berubah.

Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 sedikit berubah setelah tergelincir 0,2 persen kemarin.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Dollar Naik, Tekan Emas Dibawah Level 3 Bln Tertingginya

Equityworld Futures : Emas diperdagangkan dibawah level tertingginya dalam lebih dari 3 bulan terakhir akibat menguatnya dollar ditengah outlook kenaikan suku bunga AS, sehingga meredam permintaan aset safe haven yang sebelumnya dipicu oleh ketegangan di Ukraina dan Gaza.

Bullion untuk perdagangan segera diperdagangkan sebesar $1,312.27 per ounce pukul 9:42 pagi waktu Singapura dari level kemarin $1,312.49, menurut harga dari Bloomberg. Tanggal 10 Juli lalu emas turun dari level $1,345.17, level harga tertingginya sejak 19 Maret lalu dan pekan lalu mencatat penurunan mingguan pertamanya dalm 7 pekan terakhir.

Tahun lalu emas mengalami penurunan sebesar 28% dan mengakhiri reli 12 tahun terkait perkiraan bahwa Federal Reserve akan mengurangi stimulus sejalan dengan membaiknya ekonomi AS dan para pemimpin Eropa menekan pesan mereka bahwa Presiden Russia Vladimir Putin memiliki resiko mengisolasi dirinya dari panggung dunia setelah pesawat penumpang Malaysia jatuh di Ukraina oleh roket yang dipercaya dipasok oleh Rusia. Sekretaris Negara AS John Kerry telah tiba di Kairo mengupayakan mediasi gencatan senjata guna mengakhiri pertempuran di Gaza.

Indeks Spot Dollar Bloomberg, yang mencatat mata uang dollar terhadap 10 mata uang lainnya, dekati level tertingginya dalam sebulan terakhir jelang rilis data hari ini yang diperkirakan akan menunjukkan inflasi AS bertahan pada laju tertingginya sejak Oktober 2012 silam, mendukung bagi The Fed guna mengetatkan kebijakan moneter.

Emas untuk pengiriman bulan Desember tergelincir 0.1% ke level $1,314.40 per ounce di Comex , New York. Kepemilikan pada SPDR Gold Trust, reksadana terbesar di dunia yang berbasis bullion, kemarin turun 0.2%, menurut data pada website SPDR Gold Trust.

Perak untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level  $20.9206 per ounce dari level kemarin $20.9242. Spot platinum turun 0.1% ke level $1,488.50 per ounce dan palladium turun 0.1% ke level $874.50 per ounce. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Read More

WTI Dekati Level 3 Pekan Tertingginya Jelang Rilis Data Pasokan Minyak AS

Equityworld Futures : WTI (West Texas Intermediate) diperdagangkan mendekati level harga tertingginya dalam hampir 3 pekan terakhir menjelang rilis data pasokan minyak AS yang diperkirakan memberikan sinyal meningkatnya permintaan bahan bakar di AS, sebagai konsumen minyak terbesar di dunia.

Kontrak berjangka sedikit berubah di New York setelah kemarin naik 1.4%. Pekan lalu pasokan minyak mentah diperkirakan turun sebesar 2.8 juta barel menjadi 372.2 juta, menurut survei Bloomberg News menjelang rilis data dari EIA (Energy Information Administration) besok. Produksi minyak Libya turun 430,000 barel per hari setelah menurunna produksi dari ladang Sharara, menurut Oil Corp.

WTI untuk pengiriman bulan Agustus, yang akan berakhir hari ini berada pada level $104.65 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange, naik 6 sen pukul 9:08 pagi waktu Sydney. Kemarin WTI catat gain sebesar $1.46 ke level $104.59, level harga penutupan tertinggi sejak 1 Juli lalu. Hari ini kontrak bulan September turun 6 sen ke level $102.80. Volume semua kontrak berjangka diperdagangkan sebesar 38% dibawah 100 hari rata-rata. Harga telah mengalami kenaikan sebesar 6.3% sepanjang tahun 2014 ini.

Kemarin Brent untuk penyelesaian bulan September catat gain 44 sen atau 0.4% ke level $107.68 per barel di Bursa ICE Futures Europe, London. Acuan minyak mentah Eropa mengakhiri sesi lebih tinggi sebesar $4.82 dibanding WTI. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Read More

Kenaikan Saham Teknologi Angkat Bursa Saham Asia diluar Jepang

Equityworld futures : Saham Asia menguat menyusul rebound saham-saham global pasca jatuhnya sebuah pesawat jet penumpang di Ukraina dan invasi Israel di jalur Gaza mengguncang pasar finansial. Saham teknologi memimpin penguatan.

Indeks MSCI Asia Pasifik kecuali Jepang naik tipis 0,1 persen ke level 500,19 pukul 04:03 di Hong Kong. Pasar finansial Jepang ditutup untuk liburan. Laba laporan dari Canon Inc hingga Fanuc Corp di Jepang Coca-Cola Co dan Apple Inc di Amerika Serikat akan dirilis pekan ini pasca penjualan Google Inc lebih baik dari perkiraan yang mendorong Indeks Standard & Poor 500 (SPX)rebound pada jumat lalu.

Indeks S&P 500 ditutup pekan lalu mendekati rekor tertingginya dan Indeks MSCI Asia Pacific, yang mencakup Jepang, bulan ini mencapai level tertingginya sejak Juni 2008 lalu seiring laporan ekonomi menunjukkan pertumbuhan China stabil dan pendapatan Citigroup Inc (C) dan Intel Corp mendukung optimisme investor.

Indeks S&P/ASX 200 Australia naik sebesar 0,2 persen dan indeks Straits Times Singapura (FSSTI) naik tipis 0,1 persen. Indeks NZX 50 Selandia Baru dan indeks Taiex Taiwan menguat sebesar 0,4 persen. Indeks S&P BSE Sensex India melonjak sebesar 0,4 persen.

Indeks Hang Seng Hong Kong turun sebesar 0,3 persen. Indeks Hang Seng China Enterprises (HSCEI) saham China daratan ditransaksikan di Hong Kong dan indeks Shanghai composite terkoreksi sebesar 0,8 persen. Indeks Kospi Korea Selatan ditutup mendatar. (izr)

Sumber: Bloomberg

Read More

Indeks H-Share HK ditutup Turun 0.8%

Equityworld Futres : Saham China di Hong Kong turun tajam dalam hampir dua pekan terakhir seiring saham produsen mobil memimpin penurunan. Saham Casino naik pada Indeks acuan Hong Kong..

Indeks Hang Seng China Enterprises, juga dikenal sebagai indeks H-share, turun sebesar 0,8 persen ke level 10,355.73 pada penutupan perdagangan, penurunan terbesar sejak 9 Juli lalu. Indeks Hang Seng tergelincir sebesar 0,3 persen ke level 23,387.14, dengan volume perdagangan mencapai sebesar 20 persen lebih rendah dari 30 rata-rata -Day. Sekitar 330 saham perusahaan di Indeks Composite Hang Seng dijadwalkan akan melaporkan pendapatannya pada pekan ini hingga akhir Agustus, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 turun sebesar 0,3 persen. Indeks menguat sebesar 1 persen pada 18 Juli lalu karena indeks rebound pasca sebuah pesawat Malaysia airline ditembak jatuh di wilayah Ukraina dan invasi Israel di Gaza mengguncang pasar finansial. Saham Google Inc menguat setelah pendapatan mengalahkan proyeksi.

Indeks Hang Seng menguat sebesar 0,4 persen tahun ini, membalikkan kerugian sebanyak 9,1 persen karena pemerintah China mengeluarkan stimulus yang ditargetkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi. Indeks diperdagangkan pada 10,9 kali estimasi laba saat ini, dibandingkan dengan 7.2 untuk indeks H-share dan 16,6 untuk S & P 500 pada jumat lalu.

Ekspansi ekonomi China mungkin stabil pada sekitar 6 persen di masa depan pasca pertumbuhan investasi melambat ke level normal, Shanghai Securities News melaporkan, mengutip pernyataan Liu Shijin, Wakil Kepala Pusat Penelitian Pembangunan Dewan Negara. Permintaan rumah melemah tahun ini, laporan tersebut juga menyebutkan Liu mengatakan. (izr)

Sumber: Bloomberg

Read More

Emas Meningkat di London Terkait Ketegangan di Ukraina

Equityworld Futures : Emas naik di London pasca mengalami penurunan mingguan pertama dalam tujuh pekan terakhir karena para investor menimbang ketegangan di Ukraina dan Gaza terhadap prospek kenaikan suku bunga AS. Palladium tertahan di bawah level tertinggi dalam 13-tahun terakhir.

Emas tergelincir sebesar 2,1 persen pekan lalu karena dolar naik ke level tertingginya dalam empat pekan terakhir terhadap 10 mata uang utama dan ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan suku bunga acuan dapat meningkat lebih cepat dari yang diharapkan. Bullion telah merosot sebesar 28 persen tahun lalu karena ekspektasi The Fed yang akan mengurangi stimulus moneternya.

Kerusuhan di Ukraina dan di Timur Tengah sebagian membantu rebound harga emas sebesar 9,4 persen tahun ini. Presiden Rusia Vladimir Putin menghadapi tekanan dunia internasional pasca pemberontak pro-Rusia disalahkan atas jatuhnya pesawat Malaysia airlines pada tanggal 17 Juli lalu yang menewaskan 298 orang penumpangnya. Sebuah serangan darat di Gaza memasuki fase paling berdarah namun pasca pertempuran selama dua pekan antara tentara Palestina dan Israel.

Emas untuk pengiriman segera naik sebesar 0,3 persen ke level $1,314.55 per ons pukul 9:35 pagi di London, menurut Bloomberggeneric pricing. Penurunan emas pekan lalu mengakhiri kenaikan mingguan terpanjang sejak Maret lalu. Emas untuk pengiriman Desember naik sebesar 0,4 persen ke level $1,316.80 di Comex New York. (izr)

Sumber: Bloomberg

Read More

Sesi I, IHSG Menguat 33 Poin ke 5.120

Equityworld Futures : Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih belum tertahan. Pada penutupan sesi I, IHSG berakhir menguat 33,12 poin atau 0,7 persen ke 5.120,14.

Siang ini, sebanyak 203 saham menguat, 81 saham melemah, dan 86 saham tidak bergerak. IHSG telah mencatat transaksi sebesar Rp2,732 triliun dari 2,583 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 naik 6,50 poin atau 0,8 persen ke 880,61, indeks IDX30 menguat 3,30 poin atau 0,7 persen ke 452,03, Jakarta Islamic Index (JII) naik 6,75 poin atau 0,9 persen ke 696,55, dan indeks MNC36 menguat 2,13 poin atau 0,8 persen ke 273,07.

Sektor-sektor penggerak IHSG kompak menguat, dengan sektor properti naik tinggi 1,3 persen dan sektor industri dasar menguat 1,2 persen. Hanya sektor perkebunan berada di zona merah. Di Asia, indeks Hang Seng naik 2,37 poin ke 23.457,16, dan indeks Straits Times naik 0,10 persen ke 3.313,78.

Adapun saham-saham yang berada di jajaran top gainers, antara lain saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp300 ke Rp26.300, saham PT Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp350 ke Rp10.925, dan saham PT Indo Tambang Raya Megah Tbk (ITMG) naik Rp300 ke Rp25.625.

Sedangkan saham-saham yang bergerak di jajaran top losers, antara lain saham PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) turun Rp500 menjadi Rp1.039.500, saham PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) turun Rp75 menjadi Rp11.375, dan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp150 menjadi Rp14.350. (mrt)

Read More

Rupiah Dibuka Semakin Kuat ke Rp11.590/USD

Equityworld Futures : Penguatan masih terjadi pada Mata Uang Garuda. Derasnya capital inflow yang mengalir ke Indonesia, telah membuat Rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Melansir Bloomberg Dollar Index, Senin (22/7/2014), Rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) menguat 22,20 poin atau setara dengan 0,8 persen ke Rp11.593 per USD. Pagi ini, Rupiah bergerak di kisaran Rp11.590-Rp11.596 per USD.

Rupiah menguat di tengah penguatan dolar AS yang menanti data consumer price index (CPI). Dolar AS tercatat hanya berada 0,2 persen dari level tertinggi empat minggu terhadap beberapa mata uang utama. Dolar AS menguat, menanti data inflasi.

Para analis memperkirakan inflasi akan berada di tingkat tertinggi sejak Oktober 2012, dan hal ini akan membuat Bank Sentra Amerika, the Federal Reserve, mengetatkan kebijakan moneternya.

Greenback telah meningkat terhadap Kelompok 10 mata uang utama, karena para pedagang meningkatkan taruhan bahwa pejabat Fed akan menaikkan suku bunga acuan mendekati 0 persen pada pertengahan 2015. (mrt)

Read More

Saham Hong Kong Turun pada Sesi Penutupan Perdagangan Pagi

Equityworld Futures : Bursa Hong Kong tergelincir, dengan indeks acaun memangkas gain pekan ini setelah pesawat penumpang Malaysia ditembak jatuh di atas wilayah Ukraina dan Israel mengirim pasukan ke Gaza, memicu aksi jual global dalam aset berisiko.

Saham Hydoo International Holding Ltd. turun 32 persen. Saham Li Ning Co turun 9,3 persen perusahaan tersebut memperkirakan kerugian dalam kuartal pertama. Saham China Gold International Resources Corp melonjak 5,9 persen karena ketidakstabilan geopolitik mendorong permintaan safe haven. Saham China Overseas Land & Investment Ltd. naik 1,2 persen di tengah spekulasi lebih banyak kota di China akan melonggarkan pembatasan properti.

Indeks Hang Seng turun 0,5 persen menjadi 23,415.99 pada istirahat perdagangan di Hong Kong, memangkas gain mingguan menjadi 0,8 persen. Volume perdagangan hari ini adalah 23 persen lebih rendah dari rata-rata 30-hari hari. Indeks Hang Seng China Enterprises, yang juga dikenal sebagai indeks H-share, kehilangan 0,6 persen menjadi 10,408.97.

Saham China Eastern Airlines Corp. turun 1,6 persen menjadi HK $ 2,41. Perusahaan pengangkut tersebut mengalihkan rute penerbangannya untuk menghindari rute Ukraina, mengutip kekhawatiran keamanan.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Saham Jepang Turun Setelah Yen naik, Pasca Kecelakaan Pesawat Penerbangan di Ukraina

Equityworld Futures : Saham-saham Jepang turun, dengan indeks Topix memangkas kenaikan mingguan, setelah yen mempertahankan gain pasca sebuah pesawat penumpang Malaysia Airlines ditembak jatuh di atas  wilayah Ukraina dan Israel mengirim pasukan ke Gaza.

Saham Mazda Motor Corp, perusahaan produsen mobil turun 1,4 persen. Saham Sharp Corp turun 2,1 persen terkait laporan kerugian bersih kuartal akan melebihi 10 miliar yen (US $ 99 juta). Saham Explorer energi Inpex Corp naik 1,6 persen setelah minyak naik di tengah ketegangan geopolitik.

Indeks Topix turun 0,8 persen ke level 1,263.29 pada saat penutupan perdagangan di Tokyo, memangkas kenaikan mingguan sebesar 0,7 persen. Dua dari 33 kelompok industri mengalami penurunan pada hari ini. Indeks Nikkei 225 Stock Average turun 1 persen ke level 15,215.71. Yen melemah 0,1 persen ke level 101,31 per dolar setelah melonjak 0,5 persen kemarin.

Kontrak pada indeks S&P 500 turun 0,1 persen hari ini. Indeks acuan ekuitas turun sebesar 1,2 persen kemarin. Pesawat Malaysia Airlines dalam perjalanan ke Kuala Lumpur ditembak jatuh di atas wilayah timur Ukraina, yang menewaskan 298 orang yang berada di dalamnya. Pemerintah di Kiev menyalahkan pemberontak pro-Rusia, sementara kelompok separatis menyangkal tuduhan tersebut. (knc)

Sumber: Bloomberg

Read More

Saham Eropa Turun untuk Hari Kedua setelah Konflik Ukraina Mendalam

Equityworld Futures : Saham Eropa turun untuk hari kedua, memangkas kenaikan mingguan, di tengah kekhawatiran bahwa konflik antara Ukraina dan Rusia semakin mendalam. Indeks berjangka AS sedikit berubah, sementara saham Asia menurun.

Saham Air France-KLM dan Deutsche Lufthansa AG turun setidaknya 1,5 persen masing-masing setelah mengatakan mereka akan menghindari jalur penerbangan di atas timur Ukraina. Saham Volvo AB terkoreksi 4,4 persen setelah membukukan laba kuartal kedua yang meleset dari perkiraan analis. Saham Ericsson AB mengalami kenaikan terbesar sejak Januari 2013 setelah membukukan margin laba kuartalan yang mengalahkan proyeksi.

Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,6 persen menjadi 337,6 pada pukul 8:09 pagi di London. Indeks ekuitas turun 0,9 persen kemarin setelah seorang pejabat Ukraina mengatakan bahwa separatis pro-Rusia menembak jatuh sebuah pesawat Malaysia Airlines di dekat timur kota Torez. Indeks tersebut masih naik 0,3 persen dalam minggu ini. Indeks Standard & Poor 500 berjangka tergelincir kurang dari 0,1 persen, sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3 persen.(frk)

Sumber : Bloomberg

Read More

Penurunan Emas Pasca Investor Menilai Outlook AS

Equityworld Futures : Emas terkoreksi setelah mengalami kenaikan terbesar dalam sebulan terakhir seiring para investor menimbang outlook kebijakan moneter AS terhadap meningkatnya ketegangan geopolitik di seluruh dunia. Palladium turun dari level tertinggi 13 tahun.

Bullion untuk pengiriman turun sebesar 0,5 persen ke level $ 1,312.63 per ons pada pukul 2:11 siang di Singapura, membalikan gain, pemberian harga secara umum oleh Bloomberg. Sementara itu logam mengalami reli 1,5 persen kemarin setelah jatuhnya sebuah pesawat penumpang Malaysia di wilayah Ukraina dan Israel menyerang Gaza yang memicu permintaan safe haven, Bullion masih memimpin penurunan pertama dalam tujuh mingguan terakhir.

Emas mengalami rebound tahun ini dari penurunan tahunan terbesar dalam lebih dari tiga dekade, sebagian akibat ketegangan antara Rusia dan Ukraina, kerusuhan di Irak dan kekerasan di Israel yang meningkatkan permintaan. Sebuah pesawat penumpang Malaysia Airlines ditembak jatuh di atas wilayah Ukraina kemarin, yang menewaskan 298 orang yang berada di dalamnya. Pemerintah di Kiev menyalahkan jatuhnya pesawat disebabkan oleh pemberontak pro-Rusia, sementara kelompok separatis membantah tuduhan tersebut. Inggris mengatakan bahwa PBB harus menyelidiki peristiwa tersebut.

Dalam kesaksian kepada para anggota parlemen pekan ini, Ketua The Fed Janet Yellen mengatakan sementara Yellen optimis terhadap perekonomian, sedangkan akomodasi masih sangat dibutuhkan. The Fed mungkin harus menaikkan tingkat suku bunga lebih cepat dari yang direncanakan sehubungan angka pengangguran turun dan tingkat inflasi dipercepat, ketua The Fed St Louis, James Bullard mengatakan. (knc)

Sumber : Bloomberg

Read More