Equityworld Futures Medan : Pejabat BOE mempertahankan suku bunga utama mereka pada rekor rendah dan mengatakan ketidakpastian yang berasal dari referendum Inggris pada keanggotaan perusahaan Uni Eropa dapat menunda keputusan investasi dan membatasi pertumbuhan.
Sembilan anggota Komite Kebijakan Moneter yang dipimpin oleh Gubernur Mark Carney, sepakat untuk mempertahankan suku bunga acuan sebesar 0,5% – di mana itu sudah berjalan selama tujuh tahun. keputusan tersebut diambil terkait lemahnya inflasi, sehingga memperlamba pertumbuhan global serta kekhawatiran bahwa Inggris akan memilih untuk keluar dari Uni Eropa pada 23 Juni mendatang.
Risalah menunjukan bank sentral secara luas meguraikan Laporan Inflasi Februari, yang berlawanan dengan kekuatan domestik terhadap outlook internasional yang suram. Kabarnya Federal Reserve akan menurunkan proyeksi untuk kenaikan suku bunga AS pada Rabu, mengutip faktor global.
Pejabat memiliki “berbagai pandangan” mengenai prospek inflasi, sementara setuju bahwa pengaturan kebijakan moneter saat yang tepat untuk saat ini. Sinyal pengetatan masih ada beberapa cara terutama dengan jajak pendapat Uni Eropa. Indeks sektor jasa turun pada bulan Februari ke level terendah dalam hampir tiga tahun.
Para pembuat kebijakan Inggris terus menahan suku bunga pinjaman saat mereka menunggu tanda-tanda bangkitnya pada tekanan harga. Inflasi, sebesar 0,3% pada Januari, telah di bawah target 2% bank sentral selama dua tahun dan BOE mengatakan pada Februari suku bunga akan naik rata-rata 0,8% tahun ini.(yds)
Sumber: Bloomberg
Sembilan anggota Komite Kebijakan Moneter yang dipimpin oleh Gubernur Mark Carney, sepakat untuk mempertahankan suku bunga acuan sebesar 0,5% – di mana itu sudah berjalan selama tujuh tahun. keputusan tersebut diambil terkait lemahnya inflasi, sehingga memperlamba pertumbuhan global serta kekhawatiran bahwa Inggris akan memilih untuk keluar dari Uni Eropa pada 23 Juni mendatang.
Risalah menunjukan bank sentral secara luas meguraikan Laporan Inflasi Februari, yang berlawanan dengan kekuatan domestik terhadap outlook internasional yang suram. Kabarnya Federal Reserve akan menurunkan proyeksi untuk kenaikan suku bunga AS pada Rabu, mengutip faktor global.
Pejabat memiliki “berbagai pandangan” mengenai prospek inflasi, sementara setuju bahwa pengaturan kebijakan moneter saat yang tepat untuk saat ini. Sinyal pengetatan masih ada beberapa cara terutama dengan jajak pendapat Uni Eropa. Indeks sektor jasa turun pada bulan Februari ke level terendah dalam hampir tiga tahun.
Para pembuat kebijakan Inggris terus menahan suku bunga pinjaman saat mereka menunggu tanda-tanda bangkitnya pada tekanan harga. Inflasi, sebesar 0,3% pada Januari, telah di bawah target 2% bank sentral selama dua tahun dan BOE mengatakan pada Februari suku bunga akan naik rata-rata 0,8% tahun ini.(yds)
Sumber: Bloomberg
0 comments:
Post a Comment